Gerai Broadband and Internet Solutions (BIS) Telkomsel hari ini (11/1) resmi dibuka di WTC lantai 2 Surabaya. Gerai itu menjadi gerai BIS pertama Telkomsel di Indonesia sekaligus menjadi proyek percontohan nasional.
“Pertumbuhan pelanggan internet Telkomsel di area Jawa Bali melebihi rata-rata nasional yang mencapai 60 persen. Karena itu, gerai broadband pertama di Indonesia sengaja kami buka di sini,” kata Mas’ud Khamid, Direktur Penjualan Telkomsel.
Dirancang sebagai gerai yang menyediakan layanan one stop shopping, pengunjung BIS bisa mendapatkan informasi dan membeli aneka tipe ponsel merek terkemuka. Di antaranya, Samsung, BlackBerry, Sony, dan Nokia.
Aneka aksesori, mulai powerbank, leather case, hingga headset bluetooth, juga tersedia. Tuntas berbelanja, konsumen bisa sekaligus meminta penjaga gerai membantu melakukan aktivasi layanan broadband Telkomsel.
Mas’ud mengungkapkan, sampai akhir 2012, jumlah pelanggan data Telkomsel mencapai 60 juta. Tahun ini Telkomsel menargetkan jumlah pelanggan data menembus 100 juta.
Penambahan jumlah pelanggan itu akan diimbangi dengan pembangunan BTS baru. Pada akhir 2013, jumlah BTS Telkomsel di seluruh Indonesia direncanakan telah menyentuh 70 ribu buah. Sebanyak 30 ribu BTS di antaranya minimal telah mendukung layanan 3G.
Mas saya kecewa sama Toko BIS yg di wtc lantai . saya sampek di bohongi karyawannya buat ngelarisin produknya
Pak Suhairi,
BIS Telkomsel di WTC lantai 2 sudah tutup lho. Jadi, terkait hal yang Anda alami, mohon beberapa informasi berikut ini dulu:
1. Yang Anda maksud adalah toko di bekas BIS Telkomsel atau di graPARI Telkomsel lantai 1?
2. Saat itu yang menawarkan Anda ponsel Oppo adalah karyawan toko atau promotor Oppo? Cara mudah mengidentifikasi promotor Oppo, mereka menggunakan kaos berwarna hijau.
Saya di tawarin oppo neo3 yang di bilang bisa upgrade ke android kitkat tapi kenyataannya nyampek di rumah gk bisa. Dan yang kedua ada promo free app tapi pas saya dapat hpnya malah alasan memory app nya hilang… Tolong di pertimbangkan… Masak pelanggan.a di kecewakan mas…