Sebuah kejutan penulis dapatkan kala memakai Lenovo Vibe Z. Di layar ponsel muncul notifikasi update firmware ke versi terbaru. Di luar dugaan, update itu meningkatkan versi sistem operasi dari Android 4.3 Jelly Bean menjadi Android 4.4.2 KitKat.
Selama menggunakan berbagai tipe ponsel Android Lenovo, itulah pengalaman pertama penulis memperoleh major update. Biasanya Lenovo jarang menghadirkan update. Kalau pun muncul update, yang tersedia hanya minor update alias update kecil-kecilan.
Apakah Lenovo sudah berubah? Semoga demikian. Sehari setelah Vibe Z penulis memperoleh update, Vibe X yang digunakan seorang teman mendapatkan update ke KitKat. Kemarin (16 Juni 2014) seorang follower akun Twitter @herrysw juga menginformasikan kalau S860 miliknya sukses dikitkatkan.
Dengan mengabaikan harga jual resminya yang Rp 5,499 juta alias termahal dibandingkan seluruh ponsel Lenovo yang beredar resmi di sini, Vibe Z tergolong menarik. Biarpun bodinya bukan terbuat dari logam, ia terlihat cukup elegan dan seksi. Kesan yang mencuat berbeda dengan, misalnya, ketika melihat ponsel high end Samsung.
Di bagian atas Vibe Z alias K910L terdapat konektor handsfree berkabel dan tombol power. Tombol volume berada di sisi kiri, sedangkan konektor micro USB di bagian bawah. Selot kartu micro SIM tersedia di sisi kanan.
Untuk mengeluarkan selot kartu SIM, pengguna harus memakai alat bantu berupa SIM ejector, jarum, klip kertas, atau peniti. Saat selot kartu SIM sukses dikeluarkan, terlihat kalau selot itu cukup panjang dan awalnya didesain untuk dua selot kartu SIM. Realitanya, Vibe Z yang beredar resmi di sini adalah ponsel single SIM.
Ponsel LTE pertama yang ditawarkan Lenovo itu memanfaatkan layar sentuh IPS 5,5 inci beresolusi full HD 1.920 x 1.080 piksel. Permukaan layarnya telah mengadopsi Corning Gorilla Glass 3. Tampilan antarmuka alias user interface Vibe Z relatif sederhana, tetapi justru sangat praktis dan nyaman digunakan. Penggemar ponsel mungkin akan teringat dengan tampilan antarmuka iPhone dan Xiaomi.
Gemar selfie? Vibe Z siap memberikan layanan dan kepuasan plus plus. Kamera di sisi muka ponsel mampu memproduksi foto beresolusi sampai lima megapiksel dan klip video full HD 1080p. Sudut pemotretan yang dapat ditangkap kamera hingga 84 derajat. Hal itu bermakna pengguna yang akan selfie seorang diri lebih leluasa mengatur komposisi. Sudut yang lebar juga mempermudah pengguna melakukan selfie beramai-ramai.
Kamera belakang ponsel berdimensi fisik 77,6 x 149,7 x 7,9 mm dan 147 gram tersebut tak kalah gahar. Ia dilengkapi fokus otomatis dan lampu kilat ganda. Bukaan maksimal lensa kamera mencapai f/1,8. Jadi, selain andal dipakai memotret di lokasi berpencahayaan terbatas, pengguna berpeluang menghasilkan foto dengan efek bokeh. Objek foto terlihat jelas dan tajam, sedangkan latar belakangnya cenderung kabur. Kamera utama itu dapat menghasilkan foto beresolusi 13 megapiksel dan klip video full HD 1080p.
Pengguna yang suka mengeksplorasi fitur kamera pantas mencoba kemampuan magic GIF di Vibe Z. Dengan mengaktifkan mode tersebut, pengguna bisa menghasilkan foto yang bergerak di bagian tertentu. Contoh nyatanya begini. Anggaplah pengguna ingin memotret daun muda eh… cewek cantik yang duduk di hadapannya. Pengguna bisa mengatur supaya bagian tertentu foto yang dihasilkan itu bergerak. Entah matanya mengerling atau lidahnya menjulur. Bagian lain tetap diam membeku.
Satu contoh lain lagi. Karena sedang demam Piala Dunia 2014, pengguna mengenakan jersey dan berpose layaknya pemain sepak bola terkenal. Dengan magic GIF, foto pengguna dapat dibuat diam membisu, kecuali kaki kanannya bergerak seolah hendak menendang bola.
Radio FM, lampu senter, SHAREit untuk berbagi file dengan peranti lain via Wi-Fi, multiwindow, dan kompas adalah sebagian fitur lain yang dapat ditemukan di Vibe Z. Ponsel GSM berbaterai tanam lithium polymer 3.000 mAh itu kompatibel dengan layanan HSPA dan LTE. Kelak, bila layanan LTE telah resmi ditawarkan oleh operator seluler di Indonesia, pengguna Vibe Z berpotensi menikmati akses data berkecepatan unduh sampai 150 Mbps.
Vibe Z menggunakan prosesor empat inti (quad core) Qualcomm Snapdragon 800 MSM8974 2,2 GHz alias sama dengan aneka tipe ponsel high end merek global. Sebut saja, Sony Xperia Z Ultra, Xperia Z1, Xperia Z1 Compact, LG G2, Nexus 5, dan Samsung Galaxy Note 3. Memori ponsel itu terdiri RAM 2 GB dan ROM 16 GB. Tidak tersedia selot microSD. Saat ponsel belum diutak-atik, sisa memori internal sebesar 11,52 GB.
Bila dirangkum, kamera yang prima, respons ponsel yang gegas, dan bodi yang cantik merupakan kumpulan nilai positif Vibe Z. Penulis juga tak perlu repot membawa power bank. Sebab, baterai ponsel itu siap mendampingi penulis sejak bangun tidur sampai akan tidur lagi.
Sementara itu, pemakaian baterai tanam dan absennya selot microSD menjadi nilai minus Vibe Z. Bagi penulis, dua hal tersebut sebenarnya masih bisa ditoleransi. Apalagi, kalau harga Vibe Z segera dibuat lebih terjangkau.
***
Contoh foto yang dihasilkan Vibe Z.
Nah, yang ini menggunakan kamera depan. Dijepret di sebuah warung pinggir jalan saat menanti pesanan makanan datang.
Tiga foto di bawah ini diabadikan memakai kamera belakang. Sama dengan seluruh foto di atas, pemotretan dilakukan tanpa mengaktifkan lampu kilat.
***
Screen capture Antutu Benchmark dan Android Sensor Box. Skor Antutu-nya angka hoki. 🙂
Pak minta sarannya, lebih baik beli Lenovo ini atau xperia z1 compact?
Pak Darul,
Saya yakin sudah pernah menjawab pertanyaan ini. Sepertinya di bagian review Xperia Z1 Compact. Silakan melihat jawaban saya di sana.
dengan harga 5,5jtan saya kok masih ragu buat ambil Lenovo yg terkenal service center nya gak memuaskan, belum,lagi urusan update software yg ‘pelit’.
kalo P780 yang sekitar 3 jutan sih worthed laah..
Pak WRD,
Kalau merujuk pada naskah review saya, berarti kata kuncinya ada di paragraf keempat dan terakhir ya.
Imho layar lenovo krg deh, abis pegang vibe x compare sony sp ku, untuk level harga yg sama lho.
Pak Yuwono,
Karakteristik layar ponsel Sony biasanya lebih teduh di mata ya.
P Hery, saya jg pengguna lenovo p700 yg pengen upgred hp, pengenya sih ke lenovo lagi karena overall puas dgn lenovo yg lama, tp kok liat spek n harga skrng cenderung mahal ya, mungkin p Hery punya rekomendasi harga 2,5-3 jtaan terbaik…
Pak Luqman,
Kalau harus Lenovo lagi, silakan berburu Lenovo P780 8 GB. Harga baru sekitar Rp 3 juta.
Kalau boleh merek lain, LG L90 Dual pantas dipertimbangkan. Harga ritel resminya Rp 2,999 juta. Bila anggaran bisa ditambah sampai Rp 3,299 juta, LG G2 Mini lebih menarik lagi untuk dibawa pulang.
kaos merah cakep pak herry
Pak Gusteg,
Hmm… kayaknya ada yang salah fokus nih. 🙂
Pak Harry saya punya Lenovo P780, signalnya bisa hilang keduanya, kadang muncul kadang hilang, apa perlu update software ? dibawa ke Lenovo katanya 3 bulan, padahal baru beli sebulan. Tolong diberi pencerahan. thank you
Pak Steven,
Pak Harry entah masih bersembunyi di mana. Saya Herry. Bolehkah menjawab? 🙂
Karena dua sinyal bisa hilang mendadak, padahal asumsinya ponsel sedang di lokasi yang seharusnya sinyal dapat diperoleh dengan mudah, saya menduga bukan sekadar masalah software. Tampaknya yang bermasalah adalah hardware-nya. Jadi, sebaiknya Anda membawa ponsel itu ke pusat perbaikan resmi Lenovo.
Kalau Vibe Z sudah ada upgrade software Android ke versi 4.4.2, lalu kapan upgrade software K900 keluar ya?, saya menunggu. Katanya KitKat bikin awet baterai..thank u
Bu/Pak Aira,
Jadwal update tidak saya ketahui. Kemarin Vibe Z dapat update pun sungguh di luar dugaan kok. Itu kejutan besar. Sebab, selama memakai ponsel Lenovo, saya belum pernah dapat major update seperti itu.
Maaf menyambung p Steven tuk share aja, kmrn temen juga ada mslh yg sama pada p780nya, yaitu sinyal ilang, bisa diklaim sih tp yaitu lamanya minta ampun, hampir 4 bulan baru jadi, nyampe pegel bolak balik knfirmasinya, untungnya diganti baru dngn garansi baru tentunya;)..
Pak Luqman,
Berarti untuk kasus seperti Pak Steven itu konfirm masalah di hardware ya? Wuiks… lama banget hampir empat bulan.
ponsel android pertama saya adalah lenovo S560. awal mulanya harga android lenovo sangat terjangkau (s880 dan s560), tapi setelah 2 tipe itu harga cenderung overprice sampai saat ini. saya berharap lenovo menurunkan harganya utk bersaing dgn xiaomi kelak.
soal service centre, S560 saya pernah ganti lcd dan memakan waktu lebih dari sebulan. idealnya sih ga lebih dari 2 minggu. jadi memang SC masih tidak memuaskan..
Lenovo-Lenovo terbaru apakah menggunakan custom ROM MIUI seperti smartphone Xiaomi?
Saya lihat sepintas user interface-nya mirip
Salam kenal, Pak Herry. 🙂
Pak Rahmatt,
Dua ponsel Lenovo terakhir yang saya coba, Vibe X dan Vibe Z, kebetulan memiliki tampilan antarmuka mirip MIUI. Saya tak mengetahui bagaimana tampilan antarmuka ponsel Lenovo tipe baru lainnya. Misalnya, S650, S660, S860, dan A859. Sebab, saya belum pernah mencoba ponsel-ponsel tersebut.
Salam kenal juga. 🙂
Ko herry saya minta sarannya
Saya mau beli Android dengan budget 2 jutaan menurut ko herry yang bagus apa ya ko
Saya sebenernya tertarik sama zenpon5 tapi liat marketnyaa yang ga karuan itu jadi ga yakin
Menurut ko herry dengan dana 2 jutaan lebih baik beli apa ya ko
Pak Deka,
Rp 2 jutaan yang dimaksud itu berapa ya? Sebab, Rp 2,1 juta; Rp 2,5 juta; atau Rp 2,999 juta juga masih termasuk Rp 2 jutaan.
Zenfone 5? Jangan deh. Asus tukang PHP.
Silakan direspons dulu pertanyaan saya. Karena besok pagi-pagi saya sudah harus ke luar kota dan jadwal di sana cukup padat, saya baru bisa menjawab lagi pertanyaan Anda pada Sabtu, 21 Juni 2014.
Om Herry
Saat ini sedang pake S920, masih aman-2 aja. Batre cukup memuaskan, sehari 1x charge. Koneksi sejauh ini aman terkendali (sejauh sinyal provider juga tak kendala : pake kartu 3, paketannya bukan maen murahnya). Masalahnya, manualnya minim banget, jadi harus browsing ndiri di web resminya. Trus mau ubah DP BBM, prosesnya nggak semudah di BB (atau emang nggak tau cara ringkasnya ya ??). Hasil jepretan kamera juga aduhai memukau. Tapi rada nyesel juga beli HP ini, layarnya gede banget. Dulu maunya beli tablet 7″, jadinya pilih S920. Ternyata utk ukuran hp, cukup kebesaran buat saya tapi utk difungsikan sbg tablet, masih kekecilan
Overall, secara teknikal vs harga (Maret 2014 = 2.2jt di gl***l s**p) cukup bisa dipertimbangkan.
Kira-2 andro nya yg v.4.3 bisa di update nggak ya ke v.4.4
Pak Ivan,
Iya, buku panduan pemakaiannya memang minim. Trennya semua produsen ponsel mengarah ke sana. Kalau ingin yang lengkap disarankan mengunduh dari situs resminya.
S920 yang berlayar 5,3 inci memang tergolong besar untuk sebuah ponsel. Namun, masih enak dikantongi kok. Kecuali, sehari-hari Anda mengenakan celana jeans.
Nama situs tak perlu Anda berikan tanda bintang. Yang Anda maksud sepertinya Global Teleshop ya. Tele-nya lupa ditulis.
Lho, S920 sekarang sudah sampai 4.3? Dulu waktu saya memakainya, versi OS-nya baru 4.2. Saya tak yakin akan muncul update ke 4.4.
Pak herry mau tanya nich kalau LG L70 di bandingin lenovo p770 mending ambil yang mana ya? Terima kasih
Pak Tom,
Kalau masih bisa menemukan P770 baru, saya pilih P770.
Ya mungkin dibawah 2,5 lah
Pak Deka,
1. Ok, harga kurang dari Rp 2,5 juta ya. LG L70 boleh dipertimbangkan. Kalau masih bisa menemukan Lenovo S920 baru, ponsel itu juga boleh dilirik. Dua ponsel itu sudah pernah saya review. Anda bisa mencarinya di arsip blog ini.
2. Di bawah Rp 2 juta dan berlayar lima inci? Hmm… belum ada yang bisa saya rekomendasikan. Di pasar sebenarnya ada Acer Liquid Z5. Namun, saya belum pernah mencobanya.
Sama satu lagi kalo dana dibawah 2juta Android 5in. Yang bagus apa ya mau buat adik saya yang masih kecil mungkin penggunaan lebih banyak untuk game
Setelah update OS dari Jelly Bean ke OS Kitkat, network dari sim Card ga bisa di ON kan, fiturnya jadi ga bisa di klik (transparant)..
Pak WeGie,
Itu terjadi di Vibe Z? Coba lakukan factory data reset dulu.
@WieGie (saya anggap, menjawab keingintahuan saya) makasih infonya. Nggak recommended kalau begitu ya
Om Herry…. Lenovo S860 apakah sudah masuk di indonesia?
Pak Nawir,
S860 sudah beredar resmi di Indonesia sejak pertengahan Mei lalu.
Mungkin tidak harus 5inci kalau bisa sudah jely bean dan ram 1 gb.
Pak Deka,
Oh ok. Kalau begitu, Anda bisa mencoba berburu Lenovo P770. Siapa tahu Anda sukses menemukan toko yang masih mempunyai sisa stok.
pak, kalau lenovo s850 apakah sudah keluar dan kira” di pasaran dijual dengan kisaran harga berapa ya. terimakasih.
Pak Andy,
Sampai saat ini saya belum pernah melihat ada penjual Lenovo S850.
salam kenal pak HerrySW, untuk lenovo perbedaan kode A, S dan K di brand lenovo apakah menunjukkan kategori hi end , medium, low gitu atau gimana ya?
nuwun
Pak Dony,
Salam kenal juga.
Dulu Lenovo membagi produknya dalam empat kategori:
* A. Mudahnya, ini seri affordable, membidik pengguna pemula.
* S. Desainnya stylish, menyasar pengguna yang peduli desain.
* P. Pasar sarannya pengguna profesional yang sangat memperhatikan
kesetaraan antara harga, kinerja, dan spesifikasi.
* K. Ini seri high end-nya.
Kini Lenovo menyederhanakan kategori itu.
* A. Spesifikasi lebih tinggi daripada zaman dulu, tetapi harganya sudah tidak se-affordable dulu.
* S. Tetap sytlish, namun sesekali mulai menanamkan spesifikasi yang
dulu ada di seri P. Misalnya, baterai berkapasitas besar.
* Vibe. Ini seri tertinggi. Kalau dicermati, ia bisa berasal dari seri S atau K. Contohnya, Vibe X itu S960, sedangkan Vibe Z itu K910L.
pak herry klo antara g2 dan vibe z lbh bagus yg mana ya? apa lagi skrg ini(july 2014) harga vibe z dan g2 kurang lbh sama.
1 lagi. adek saya nyari ponsel di kisaran 4 juta, kmrn liat” vibe x dah trun kira” worthed ga ya dgn harga sgitu? kperluan adek saya, perempuan, selfie maen game coc dkk.
Pak Ivan,
Menurut saya, lebih baik membeli G2 daripada Vibe X. Resolusi kamera depannya memang tidak setinggi Vibe X. Namun, kenyamanan dan kinerja keseluruhan G2 lebih bagus. Layanan pusat perbaikan resmi LG juga jauh lebih prima daripada Lenovo.
pak herry klo antara g2 dan vibe z lbh bagus yg mana ya? apa lagi skrg ini(july 2014) harga vibe z dan g2 kurang lbh sama.
1 lagi. adek saya nyari ponsel di kisaran 4 juta, kmrn liat” vibe x dah trun kira” worthed ga ya dgn harga sgitu? kperluan adek saya, perempuan, selfie maen game coc dkk. thx before
Pak Ivan,
G2 versus Vibe Z? Kalau saya sih memilih G2 32 GB. Sebab, kenyamanan dan kinerja keseluruhan G2 lebih bagus daripada Vibe Z. Apalagi, ponsel itu akan digunakan oleh adik perempuan Anda. Vibe Z mungkin kurang nyaman digenggam oleh tangan pengguna wanita karena tergolong lebar.
Hal lain, layanan pusat perbaikan resmi LG juga jauh lebih baik daripada Lenovo. Keunggulan nyata Vibe Z dibandingkan G2 praktis hanya di resolusi kamera depan yang lebih besar.
Untuk ponsel lenovo s920 sudah bisa mencicipi kitkat dengan interface vibe ui
Versi stok rom memang belum ada upgrade jadi harus download di http://www.vibeui.com
Pak Agusta,
Terima kasih atas informasinya.
Pak herry klo antara lg L70, lg L80, sama lenovo a859 mana yg lebih layak dibeli?
Pak Yusuf,
L80 dan A859 belum pernah saya coba.
Di atas kertas, L80 itu seperti L70 yang layarnya diperbesar.
Pak Herry, saya mau tanya apakah sinyal lenovo A526 yang baru saja saya beli sinyal SIM 1 selalu EDGE, apakah setting awal salah atau ada trouble? Bagaimana tindakan saya sebaiknya? Oya sekalian tolong reviewnya? katanya bisa GPS walaupun offline, Prosesor quad core RAM 1 GB.
Pak Michael,
Saya belum pernah mencoba Lenovo A526 sehingga tak bisa memberikan review.
Soal SIM1 yang selalu EDGE, bisa jadi di lokasi Anda berada kebetulan sinyal 3G-nya tidak kuat. Coba masuk ke pengaturan SIM, lalu pilihlah WCDMA/3G only.
Om Herry, maaf agak terlambat mau minta saran. hari ini saya lihat koran, (22/8) harga vibe z sudah di 3.999.000. Dan Xiaomi MI 3 ( yg saya lihat di bibli, ) juga dijual di harga 3.999.000. Nah ini yang ingin saya tanyakan ke om Herry, pilih Vibe Z atau Xiaomi MI 3?
Makasih banyak om Herry atas saran dan pendapatnya.
Pak Victor,
Saya belum pernah menguji pakai Xiaomi Mi3. Cuma pernah towel-towel agak lama. Yang dijual di Blibli itu saya yakin bukan bergaransi resmi. Sebab, ponsel Xiaomi bergaransi resmi belum muncul di sini. Kurang sebentar lagi.
Vibe Z dengan harga Rp 3,999 juta sih layak beli. Ini review-nya http://ponselmu.com/review-lenovo-vibe-z-lte-perdana-update-kitkat-pertama/
Pak herry,
Kalau antara Lenovo Vibe Z ini sama Lenovo Vibe X2 mendingan yang mana ya Pak?
Pak Colis,
Maaf, saya tak tahu. Sebab, saya belum pernah menguji pakai Vibe X2.
Malam pak herry, saya pakai lenovo s580 yg masih memakai OS Jellybean, lalu saya upgrde ke kitkat. Yg mau saya tanyakan wktu di OS jellybean aplikasi kameranya full screen dan setelah memakai kitkat kok menjadi agk mengecil bukan lg full screen. Kenapa ya pak?terima kasih..selamat malam
Pak Michael,
Saya tak pernah menggunakan S580. Bisa jadi perubahan itu hanya karena pengaturan kamera. Coba menu kamera ponsel itu diubek-ubek dulu.
Oh ya, usai upgrade dari Jelly Bean ke KitKat, apakah Anda sudah melakukan factory reset? Kalau belum, sebaiknya Anda melakukannya dulu.
Sudah pak soalnya data2nya sudah hilang semua dan muncul seperti pertama beli cuma OSnya yg sudah berubah…bagaimana ya pak herry?
Pak Michael,
Kalau begitu, ya memang terjadi perubahan menu.
Dulu, Vibe Z usai saya update ke KitKat juga mengalami perubahan menu. Kemampuan mengaktifkan layar hanya dengan menyapukan jari di bagian bawah layar ternyata menghilang. Padahal, saat masih Jelly Bean fitur itu tersedia dan sangat bermanfaat.
Ooo….begitu pak.terima kasih atas komentarnya. ????