Setelah lama cuti dari pasar Indonesia, Motorola kembali menyapa penggemar setianya. Penampilan perdana yang kali ini bersama Lenovo itu bukan dalam wujud ponsel baru, melainkan smartwatch alias jam tangan pintar Moto 360 2nd Generation. Sama dengan Moto 360 generasi pertama, jam tangan pintar tersebut berbentuk bundar.
Untuk pasar Indonesia, Moto 360 generasi kedua (selanjutnya disebut Moto 360 saja) tersedia dalam empat varian. Yaitu, cognac leather berdiameter 46 milimeter yang dijual Rp 5,799 juta; black leather 42 mm Rp 4,999 juta; dan sport black 45 mm Rp 4,999 juta. Ada pula varian rose gold 42 mm yang harga jualnya dipatok Rp 5,299 juta.
Penulis alias HSW menguji pakai varian small black leather 42 mm. Kali pertama melihat wujud aslinya, Moto 360 itu terlihat elegan. Ia lebih terkesan sebagai jam tangan konvensional premium ketimbang aneka jam tangan pintar yang pernah HSW coba. Permukaan layar Moto 360 memakai Corning Gorilla Glass 3 sehingga relatif lebih tahan gores.
Di sisi belakang arloji yang dibuat dari stainless steel tersebut, tepat di tengah-tengah, ada lingkaran kecil. Itu adalah heart rate sensor. Fungsinya sangat mudah ditebak, yakni mengukur denyut nadi yang berkorelasi dengan detak jantung.
Moto 360 siap dipadukan dengan ponsel bersistem operasi Android maupun iPhone. Karena sehari-hari tidak memakai produk “apel kroak”, HSW memasangkan jam tangan pintar itu dengan ponsel Android.
Agar bisa memanfaatkan Moto 360 dengan optimal, pengguna idealnya menginstalasikan tiga aplikasi yang dapat diunduh dari Play Store. Apa saja? Android Wear, Motorola Connect, dan Moto Body.
Berbekal kombinasi aplikasi tersebut, pengguna leluasa memanfaatkan Moto 360 dengan lebih optimal. Hal-hal sederhana seperti mengganti tampilan arloji (watch faces) dan mengatur notifikasi dapat dilakukan secara cepat. Aktivitas harian, mulai jumlah langkah kaki, jumlah kalori yang dibakar, sampai denyut nadi bisa pula dipantau dengan mudah.
“Percakapan” antara Moto 360 dan ponsel menggunakan koneksi bluetooth. Ketika ada panggilan masuk, jam tangan pintar tersebut akan bergetar. Layarnya menampilkan nama atau nomor penelpon. Notifikasi email masuk, pesan WhatsApp baru, dan beragam hal lain juga dapat disajikan di layar sentuh 1,37 inci beresolusi 360 x 325 piksel itu.
Seandainya pengguna ingin, misalnya, membalas email masuk, aktivitas tersebut bisa dilakukan langsung dari Moto 360. Gunakan saja perintah suara. Ucapkan kata demi kata dengan jelas. Boleh memakai bahasa Indonesia, boleh pula menggunakan bahasa Inggris.
Saat pengguna tak dapat memegang ponsel, cara di atas paling praktis dan jitu. Namun, saran HSW, pengguna sebaiknya tidak menggunakan metode itu saat ingin membalas pesan dengan panjang. Apalagi, bila balasan tersebut harus memedulikan kaidah bahasa. Contohnya, penulisan huruf kapital dan tanda baca.
Fitur lain yang layak dioptimalkan oleh pengguna Moto 360 adalah navigasi. Anggaplah pengguna mengharapkan dipandu bepergian dari lokasi A ke B. Awalnya pengguna perlu mengatur titik keberangkatan dan tujuannya via Google Maps di ponsel. Setelah proses navigasi dimulai, pengguna tak usah lagi melihat layar ponsel. Ia tinggal merujuk kepada tampilan layar Moto 360.
Lupa meletakkan ponsel di mana? Manfaatkan fitur find my phone yang tersedia di Moto 360. Ponsel yang sedang dalam mode silent pun bakal berbunyi. Pengguna cukup mencari sumber suara itu untuk menemukan ponsel kesayangannya.
Peranti bersistem operasi Android Wear itu menggunakan baterai tanam 300 mAh. Selama HSW menguji pakai Moto 360, baterai tersebut mampu bertahan lebih dari satu hari, tetapi kurang dari dua hari.
Anggaplah hari ini jam tangan pintar itu diaktifkan mulai pukul 06.00 dan dibiarkan terus menyala. Besok, saat makan siang, Moto 360 bakal meminta asupan energi lagi. Letakkan saja arloji tersebut ke wireless charging dock yang disertakan dalam paket penjualan. Proses pengisian ulang spontan dimulai. Sekitar 1,5 jam kemudian baterai akan terisi penuh.
Prosesor empat inti (quad core) Qualcomm Snapdragon 400 MSM8926 1,2 GHz, RAM 512 MB, ROM 4 GB, dan Wi-Fi merupakan sebagian spesifikasi lain Moto 360. Pengguna boleh menggunakan jam tangan pintar itu saat mencuci tangan atau mandi. Namun, pengguna disarankan tidak merendamnya di dalam air. Kala berenang peranti tersebut juga harus dilepaskan.
Saat mengamati Moto 360 yang digunakan HSW, sebagian orang berkomentar, “Wah, tampilan layarnya ternyata tidak penuh ya. Di bagian bawah layar ada area hitam.” Buat penulis, hal tersebut tak menjadi masalah. Tampilan layar tetap terasa optimal kok.
Asal tahu, area hitam di bagian bawah Moto 360 merupakan ambient light sensor. Sensor itu akan mengukur kondisi cahaya di sekitar jam tangan pintar, lalu menyesuaikan tingkat kecerahan tampilan layar. Dengan demikian, pengguna takkan merasa tampilan layar terlalu terang saat berada di tempat gelap. Atau, sebaliknya, terlalu gelap saat berada di lokasi yang terang.
Bisakah tali jam Moto 360 diganti sesuai selera? Jawabannya, sangat bisa. Pengguna tinggal mampir ke toko jam, lalu membeli tali jam (watch band/strap) dengan ukuran yang sesuai. Moto 360 memanfaatkan tali jam berukuran 16, 20, atau 22 milimeter, bergantung varian yang dimiliki. Misalnya, Moto 360 black leather yang HSW uji pakai menggunakan tali jam 20 milimeter.
Secara umum, menurut HSW, Moto 360 2nd Generation merupakan jam tangan pintar yang menarik dimiliki. Tampilan fisiknya menawan, kinerjanya pun mengesankan. Satu-satunya komplain HSW, tali jamnya tergolong cepat lusuh.
Kalau Anda tertarik meminang jam tangan pintar itu, rajin-rajinlah mencermati promo. Dalam pantauan HSW, promo dengan potongan harga Rp 1 juta sampai Rp 1,2 juta lumayan sering digelar. Sifatnya on off. Maksudnya, promo itu hanya berlangsung beberapa hari, kembali ke harga normal, promo lagi, harga normal lagi, dan seterusnya.
Pak Herry SW,
Rekomendasi Smartphone android dibawah 1jt apa pak?
Pak Passya,
Hmm… belum ada rekomendasi nih.
sayang harganya yang wow… gimana dengan zenwatch 2 menurut om herry?
Pak Yuda Pratama,
ZenWatch 2 tidak sebagus Moto 360 2nd Generation. Namun, masih dalam kategori layak beli.
Pak Herry,
Maaf pak, saya mau tanya tapi diluar topik. Setahu saya Pak Herry pakai powerbank Xiaomi 10.400mAh y. Pernah gak waktu dicharge keempat lampu indikatornya nyala semua? sehingga dayany tidak masuk. kira2 ada solusi tidak pak? soalnya PB saya waktu dicharge begitu terus dan dayanya tidak masuk. terima kasih…
Pak Lukman,
Dulu banget, Pak. Sudah lama saya berpisah dengan power bank Xiaomi 10.400 mAh.
Tak pernah mengalami hal itu. Sementara tak ada solusi.
coba bantu jawab
kalau pak Lukman sempat membaca kertas kecil yang disertakan pada paket penjualan powerbank, maka bisa diketahui bahwa 4 LED nyala kedip2 bersamaan waktu proses pengisian ulang daya powerbank adalah tanda ada error atau kerusakan di powerbank tersebut
hal tersebut juga pernah terjadi di powerbank xiaomi 5200 mAH saya yang sudah berusia lebih dari 2 tahun, yang akhirnya saya pensiunkan
Review infinix hot 3 masiih belum kah om?
Pak Radi,
Belum. Kurang satu gawai lagi baru Hot 3.
pak herry,kpn ya uji pakai LG stylus2 atau K10?, soalnya penasaran sama hasil kameranya.
Pak Adi K.,
Belum tahu.
Pak Herry,
Review Xiaomi redmi note 3 yang sudah resmi masuk Indonesia belum ada ya pak?
Thanks
Pak Johan Andriyanto,
Belum ada. Lha ponsel itu saat ini masih dalam masa pre-order.
Pak Herry,
Semoga bisa segera di review pak. Cuma sayang ya Redmi note 3 yang resmi di Indonesia baru jaringan 3G. Kalau pak Herry lebih pilih Redmi note 3 atau lenovo Vibe k4 note di lihat dari performa secara keseluruhan.
Thanks.
Pak Johan Andriyanto,
Saya sih yakin kelak ada jurus sakti untuk mengubah Redmi Note 3 menjadi siap dipakai 4G LTE.
Soal performa, ya saya tak tahu. Lha wong belum coba.
Keren sih bisa ganti2 tali sesuai selera, diwebsitenya setauq jg ada menu buat custom moto360. Kurang suka sama
Layarnya yg gak penuh mengurangi estetika, mgkin kedepan sensornya bisa ditaruh tempat lain
Pak Farid,
Iya, konsumen bisa custom Moto 360 saat akan membelinya. Namun, itu tak berlaku di sini.
1. Untuk proses chargingnya, apakah masih mewarisi “penyakit” dari saudara tuanya si 360 1st gen? Kalau yg 1st gen, charging di ruang yg ber AC dan non AC lamanya bisa berbeda sekali. Kalau non AC cuma bisa sampai 90%-an saja dan perlu waktu lebih dari 2jam. Ini sudah dirasakan oleh beberapa teman sesama user moto 360 1st gen
2. Apakah 2nd gen bisa dicharge dgn charger 1st gen?
Btw, yg di ilustrasi foto diatas, namanya Gal Gadot tapi fotonya koq Shu Qi sih? 😀
Pak Mufid,
1. Saya tak pernah memakai Moto 360 1st Gen. Hal yang Anda ceritakan tidak saya alami di Moto 360 2nd Gen.
2. Tak tahu.
Ha… ha… soal foto, saya sengaja. Buat ngetes. Ternyata ada yang berkomentar juga.
Salam pak Herry.
Maaf pak OOT.. saya pengguna smartfren
apakah sdh ada bocoran informasi mengenai keluarnya Hisense Pureshot 2 dipasaran dan perkiraan harganya berapa?
menanti ke pureshot 2 atau ambil yg pureshot .. layakkah pureshot 2 untuk ditunggu? hehehehe
atau pak Herry ada rekomendasi lain yang kurang lebih setara dengan pureshot dikisaran harga 2 – 2,5jt
terima kasih atas supportnya
Pak Anton Fernu,
Belum ada bocoran. Namun, Pureshot 2 memang ada kok.
Kalau mau nambah Rp 100 ribu, silakan beli Infinix Zero 3.
Pak Herry,
Kalau menurut pak herry lebih pilih redmi note 3 atau lenovo vibe k4 note di lihat dari performa secara keseluruhan?
Thanks
Pak Johan Andriyanto,
Tak tahu. Lha saya belum mencoba Redmi Note 3.
Pak, walau blm pernah review, tp bs ksh info dikit, utk Xiaomi Note 3 sepertinya ada bbrp macam, ya? Ada yg pake Snapdragon ada yg Helio P 10? Mn yg lbh baik? Tnyt yg preorder cmn bs 3G, g bs LTE
Pak Yusup,
Belum ada ponsel Xiaomi bernama lengkap Xiaomi Note 3.
Om HSW,
yg agak aneh bagi saya, nama nya moto 360 tp kenapa layar nya tidak full ya & masih sama dgn yg moto 360 pertama ya ?
mau tanya, apa bisa di pairing dgn 2 HP ? baik sama2 android atau 1 android dgn 1 ios ?
apa bisa diajak mandi serta berenang ?
& apa syc nya dgn wa, sms nya bisa langsung & tidak lemot ?
Promo nya, liat di mana ? kalo boleh tahu ?
Pak Santoso,
Mungkin maksudnya 360 itu bentuknya bundar. Wajar tidak full screen karena ada sensor cahaya yang dipasang di bagian bawah.
Tidak bisa pairing dua ponsel.
Bisakah diajak mandi dan berenang? Sudah saya paparkan di naskah di atas. Silakan baca lagi.
Bisa langsung. Tidak lemot.
Rajin-rajin memantau situs belanja online, terutama Erafone.com.
Koh Herry, apakah Moto 360 tersedia di gerai resmi seperti global, okeshop atau eraphone?
Pak JeeYoung,
Tersedia di Erafone.
Harganya woww banget.. Setara GC..
Tunggu punya pak HSW aja klo mau dijual.. Hehe..
Pak Daniel,
GC itu apa ya, Pak?
He… he… yang saya uji pakai itu Moto 360 pinjaman. Sudah dikembalikan kepada pemiliknya.
koh hsw
di telpon gal gadot tapi kok caller id nya foto hsu qi? bimbang ya? haha
Pak Donny Andrean,
Sengaja saya buat begitu. Ternyata, ada juga yang mengomentarinya. Pak Donny orang kedua.
Menurut Pak Herry lompatan fitur apa yg harusnya dimiliki smart wear ke depannya?
Saya masi setia dgn Pebble starter pack sebagai pendamping. Masi relevan kalo cuma notif2an dan teruji bandel.
Pak Haris,
Kayaknya seru kalau bisa di-pairing-kan dengan dua ponsel secara bersamaan ya. 🙂
Dijepret pakai hp apa foto2 di atas Om? Jernih dan bokehnya bagus
Pak Saeful,
Saya memotretnya memakai kamera Sony NEX-3, bukan ponsel.
Pak herry, boleh minta rekomendasi smartphone android di bawah 2jt
yang kamera bagus dan service centernya jelas ? terimakasih:)
Bu Arina,
Silakan melirik Hisense Pureshot Rp 1,999 juta.
Pak Herry, apakah gawai ini pernah overheat? Agak khawatir aja pake smartwatch kalo panas kan di kulit tidak nyaman… Satu lagi Pak, apakah Xiaomi Redmi 3 akan masuk Indonesia? Kenapa yg dijual di Lazada malah Redmi Note 3 dulu ya Pak? Terima kasih Pak Herry
Pak Amaris,
Tidak pernah.
Belum tahu.
Ya karena yang siap jual Redmi Note 3 dulu.
Wah pak Herry ditelp ama Gal Gadot… Hehehe…
Oh iya pak, mau nanya, kalo Xiaomi Note 3 yg coming soon di erafone, layak beli kah?
Thank you
Pak Aming,
Erafone setahu saya tidak menjual Xiaomi Note 3 deh. Yang sedang pre-order di sana Xiaomi Redmi Note 3. Saya belum pernah mencobanya.
Pak herry
Nomer tlp nya gal gadot berapa ?
Pak Robert Gunawan,
123456789 🙂
Om, rekomen dong smart watch yang hrganya 1 jutaan, ato om mau jual seken moto nya harga 1 jutaan nih, hehe
Pak Dimas Jak,
Smartwatch harga Rp 1 jutaan? Hmm… saya belum ada rekomendasi.
Maaf ko oot,
Keluarga zenfone 3 bakalan masuk indonesia ga?
Pak Fiqto,
Ya, akan masuk.
Hallo Pak Herry,
1. Klo di sekitaran 2 juta ke bawah, rekomendasi gawai yang pernah bapak review, kira-kira apa yah?
2. Terus klo Head to Head, antara Xiaomi Redmi 2 Prime, Hisense Pureshot, dan Infinix Zero2, dari segi kekuatan menerima sinyal jaringan lte (gsm/cdma) dan ke-gegas-an (karena saya senang instal berbagai aplikasi dan membandingkannya), mana yang lebih mumpuni pak?
Terima kasih.
Pak Dimasd,
1. Infinix Note 2 Rp 1,899 juta dan Hisense Pureshot Rp 1,999 juta.
2. Kekuatan menerima sinyal sih sama saja. Kegegasan lebih unggul Zero 2. Btw, daripada membeli Zero 2, lebih baik menambah anggaran sedikit untuk membeli Zero 3.
Nice review…
Arloji ini telat banget masuk Indonesia.
Saya rasa penantang yang cukup berimbang untuk Moto 360 2nd gen ini adalah huawei watch.
Apakah Pak Herry juga ada rencana review huawei watch?
sekedar tanya aja sih pak, penasaran dengan point of view bapak.
Karena sempat saya lihat di timeline twitter, Pak Herry sempat posting.
Pak Yo,
Hari ini saya akan mengetik review Huawei Watch. Saya beri bocorannya dulu ya: mending beli Moto 360 2nd Gen daripada Huawei Watch.
sip..saya tunggu postingan selanjuwt nya pa
Pak Herry
Maaf pertanyaannya beda dengan topik.
apakah LG g4 masih recomended untuk saat ini ? Yang saya inginkan HP dengan hasil kamera bagus dan mungkin akan dipakai dalam jangka waktu lama.
Terima kasih
Pak Hafiz,
Kalau ngejar kamera bagus, LG G4 masih layak beli sih.
Pak Herry
Mohon info dong. Moto 360 ini garansi mana ya?
Kalau strap diganti rubber bisa ga ya?
Thanks
Pak Charles,
Garansi resmi Lenovo Indonesia.
Bisa. Tinggal mampir ke toko jam untuk membeli tali karet yang ukurannya cocok.
Pak Herry
Seperti kamera ponsel yg menggerus pasar kamera saku….kalo harga dan fitur lebih kompetitif suatu saat bakal ada produsen jam tangan yg gulung tikar….mungkin.
oot ya om hsw, itu bakri telekom sekarang memang masih ya. dulu saya pernah pakai AHA soalnya?
pertanyaan gegara lihat notifikasi email di moto watch
Pak Jarwadi,
Secara badan hukum tampaknya masih, tetapi eksistensi di lapangan menghilang misterius.
Kl beli second nya jam ini tp tanpa nota dan garansi.
Apakah bisa diterima di service center nya ?
Pak Setijo,
Saya tak berani memastikan. Paling aman sih ada kartu garansi. Ada kartu garansi, tetapi tak ada nota, masih lebih aman.
Pak Herry,
Mau minta pendapat antara moto 2nd gen dgn fossil q founder lbh layak beli yg mana yah pak?
Terima kasih atas masukannya.
Pak Feliks,
Tak tahu. Lha saya belum pernah mencoba produk Fossil.
Koh HSW.
Kalau dibandingkan dengan Samsung Gear S3, secara keseluruhan lebih bagus mana ya?
Pak Jeeyoung,
He… he… saya pernah beli Samsung Gear S3. Cuma satu hari langsung saya jual lagi. Silakan baca ini https://twitter.com/i/moments/827315855641841664