Review Samsung Champ Neo Duos: Lebih Mudah Berkat Stylus

Sedang mencari ponsel berlayar sentuh dual on GSM-GSM dengan harga kompetitif? Salah satu tipe yang tersedia di pasar adalah Samsung Champ Neo Duos alias GT-C3262. Harga ritel yang disarankan untuk ponsel itu sebenarnya Rp 599 ribu. Namun, dalam pantauan penulis, gerai-gerai penjual ponsel lebih sering menawarkannya di rentang harga Rp 550 ribu hingga Rp 565 ribu.

Aneka hal menarik dapat ditemukan di Champ Neo Duos. Di antaranya, pengguna dapat menyaring panggilan telepon dan SMS masuk. Untuk mengatur penyaringan panggilan telepon, pengguna perlu masuk ke menu settings, all calls, kemudian auto reject dulu.

Dengan mengutak-atik pengaturan di sana, pengguna bisa otomatis menolak semua panggilan masuk dari nomor yang disembunyikan. Pengguna juga dapat menentukan tak mau menerima panggilan dari nomor telepon berapa saja. Ketika nomor tersebut menghubungi, penelepon akan mendengar nada sambung satu kali, lalu panggilan spontan terputus.

Sementara itu, untuk menghadang SMS masuk, pengguna harus melakukan pengaturan di menu block messages. Di menu tersebut, pemblokiran pesan terbagi dua, yaitu by address dan by subject. Praktiknya, yang mampu menghadang SMS dengan baik adalah pengaturan by address alias berdasarkan nomor telepon. SMS yang sukses dihadang langsung masuk ke spambox. Ponsel takkan berbunyi maupun memberikan notifikasi tertentu.

Di Champ Neo Duos, pengguna juga bisa menjumpai fitur fake call alias pembuat panggilan palsu. Fitur itu dapat dijadikan penyelamat kala pengguna, contohnya, ingin “melarikan diri” dari rapat yang sedang berlangsung.

GPRS, kamera VGA tanpa autofocus maupun lampu kilat, perekam video, dan buku telepon seribu nama multiple entry merupakan sebagian fitur lain Champ Neo Duos. Tersedia pula bluetooth, radio FM, aplikasi Facebook, Twitter, Opera Mini, ChatOn, dan aneka aplikasi instant messenger.

Ponsel dengan baterai lithium ion 1.000 mAh itu dan konektor charger micro USB itu memiliki memori internal berkapasitas 20 MB. Sekitar sembilan MB di antaranya leluasa dioptimalkan oleh pengguna. Kurang besar? Selipkan kartu microSD ke selot yang tersedia.

Karena merupakan ponsel dual on GSM-GSM, Champ Neo Duos tentu memiliki dua selot kartu SIM. Selot kartu pertama berada di bagian belakang bodi, sedangkan selot kartu kedua terletak di samping. Ketika ingin mengganti kartu SIM kedua, pengguna tak perlu memadamkan ponsel atau melepaskan baterai. Meskipun demikian, pengguna ponsel berdimensi fisik 96,9 x 54,3 x 13,5 mm dan berat 82 gram itu tetap harus membuka penutup baterai.

Menurut penulis, sisi minus utama Champ Neo Duos terletak di layar. Ponsel itu memanfaatkan layar sentuh resistif 2,4 inci beresolusi 320 x 240 piksel. Layar sekecil itu tentu kurang nyaman bagi pengguna berjari tangan besar. Apalagi, tidak ada fitur auto rotate yang memungkinkan tampilan layar ponsel berubah posisi menjadi lansekap atau horizontal.

Untunglah sebuah stylus atau pena plastik terselip di bagian belakang ponsel. Pengguna yang berjari tangan besar, termasuk penulis, sebaiknya memakai stylus itu untuk menyentuh layar dengan lebih mudah, nyaman, dan akurat.