Sebenarnya tak ada yang mengharuskan penulis memberikan laporan pandangan mata saat menghadiri acara terkait gawai alias gadget. Namun, penulis merasa “berdosa” kalau tak melakukan hal tersebut. Jadi, walaupun acara pergawaian itu digelar di luar negeri, “siaran langsung” via akun Twitter @herrysw sedapat mungkin tetap dilakukan.
Karena baru kali pertama menginjakkan kaki di Tiongkok, penulis relatif buta dengan kondisi internet di sana. Satu hal penting yang penulis ketahui, akses internet di Negeri Tirai Bambu sengaja dibatasi. Ini diblokir, itu diblokir. Jadi, bagaimana kiat penulis berinternet di sana?